juni***

Bunda ketika aq menulis ini air mataku meleleh jatuh bukan karena kau menyakitiku bukan karena kau melukaiku tapi aq takut azab dari allah ketika aq kurang mematuhimu kurang memperhatikanmu kurang menemanimu kurang merawatmu.sudah sering aq menyakitimu membuat kau kecewa tapi aq selalu merindumu bunda...saat aq melakukan kesalahan kau suntik aq dengan protes2 pedas yang kuanggap menyakitkan tetapi allah memberitahuku bahwa protes protes yang pedas ternyata seperti mkan nasi lauk plus ada cabenya.cabe itu pedas bikin kepedesan bgt tp juga menyehatkan.bunda trimakasih atas semunya i love you